socially

Banana tree trunks are very much found in Indonesia. The trunk of a banana tree is also called 'debog' or 'gedebok' - in Javanese and Indonesian. For the people of Indonesia, banana tree trunks are usually not used. After the bananas ripen and turn yellow on the tree and then harvested, the debok or banana tree trunk is usually just thrown away. The trunk of this tree will be cut into small and short sections, then discarded or left to rot in the garden. But be prepared to think, Gedebok or banana tree trunks have many health benefits. Abroad, for example in the United States, banana tree trunks are priced at high prices. The reason is the benefits of banana tree trunks or the properties and content in them can be used as medicinal ingredients and even consumed or eaten. The trunk of the banana tree turns out to have many benefits, as a medicinal herb and delicious food. Based on information compiled from various sources, in America, United States (US), banana tree tru

Yogyakart,a City, as part of Special Region of Yogyakarta is also called as Jogja. As tourism city, there so many visitors from some countries like United States (US), Russia, Japan, Netherland, Germany, Swedia, Denmark, Italy, England, France, Belgium, China, and other countries around the world, Europe or Asia.  Jogja, this one of the oldest cities in Indonesia is known as a city that has many heritage buildings and monuments.  Sri Sultan Hamengkubuwono's palace attraction is the number one must-see when you are in Special Region of Yogyakarta as Jogja Tourism.  The palace is known as Kraton Ngayogyakarta or Kraton or Sultan's Palace.  There are so many other heritage buildings from colonial era.  Some place that are located near Sultan's palace: BNI '46 building, Kantor Pos Besar (Central Post Office) building, and Bank Indonesia building. Others, there are landmarks and attractions in Ngayogyakarta as part of Jogja Tourism: 1. Tugu Monument that is located in the ce

"Saya sekali lagi minta petugas untuk benar-benar menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab demi kelancaran arus mudik Lebaran dan balik Lebaran menggunakan jasa transportasi darat," SEBANYAK 50 Persen Bus Angkutan Lebaran Tak Laik Jalan . Fenomena temuan bus tak laik jalan tetap beroperasi selalu ditemukan saat Lebaran. Jelang Lebaran 2016 , di berbagai daerah di Indonesia juga kembali diwarnai temuan semacam ini. Berdasarkan pemeriksaan oleh Kementerian Perhubungan, kondisi tak laik terutama pada armada bus, yaitu 50 persen dari jumlah keseluruhan tidak laik untuk angkutan lebaran. Berdasarkan temuan tersebut, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Pudji Hartanto Iskandar melakukan pertemuan dengan semua perusahaan bus. Pada intinya, perusahaan bus penyedia angkutan lebaran harus lebih dulu memperbaiki armada yang digunakan untuk mengangkut penumpang baik saat mudik maupun balik. VIDEO Penumpang Kecewa Polisi Tahan Bus Tak

"Usia dua tahun, si konyil ini nyatanya benar-benar antusias menaiki sepeda kecilnya. Di atas roda tiga mini ala sinchan yang saya beli dari toko sepeda seharga Rp 160 ribuan, dia berani berdiri bak freestyle Rider. Padahal mengayuh saja belum kuat, hahah..." BERMAIN sepeda bersama si kecil bisa menjadi pilihan cara berwisata kecil-kecilan, traveling, atau paling tidak sebutlah sekadar Jalan-jalan Bareng Si Kecil di lingkungan sekitar. Kalau kamu tipikal orang tua yang bekerja fulltime, bisa jadi kamu akan merasakan betapa berharganya waktu singkat itu bersama keluarga, terutama anak. youtube image Apalagi kalau si anak mulai gemar atau tertarik memainkan hape seperti halnya yang dilakukan anak-anak lain di sekitarnya. Belum lagi kalau anggota keluarga lainnya mulai mantengi sinetron yang menghabiskan waktu seharian seperti uttaran. Apakan kamu tipikal orang tua yang penuh kecemasan dengan kondisi yang anda pikir itu kontraproduktif terhadap pertumbuhan si kecil

Berada di dalam perut bumi di perbukitan menoreh yang terkenal rawan longsor itu pastinya bikin deg-degan  alias sport jantung kan, lur? PERNAH coba? ...susur TEROWONGAN di perut bumi perbukitan menoreh! Wah..., setelah sekian lama saya tidak update posting di sini, kali ini saya punya sharing pengalaman jalan-jalan alias Traveling yang ekstrim nih, lur; menyusur terowongan di perut bumi perbukitan menoreh Kulonprogo yang panjang dan dalamnya puluhan meter. Berada di perut bumi di perbukitan menoreh yang dikenal rawan longsor pastinya bikin deg-degan alias sport jantung kan, lur? #ha Tapi kemudian jadi tau.. Perbukitan ‪‎ Kulonprogo‬ ternyata tidak hanya kaya akan hasil bumi seperti teh, kopi, gula jawa/semut, ato tambang pasir, batuan dan batu andesit yang belakangan ngehits (lokalan siih) karena dampak kerusakan jalurnya 'mbleduki' warga lan soyo nggronjal... Selain juga ada mangaan yang melegenda sejak zaman Kolonial Belanda, perut bumi perbukitan menoreh men